Campur

Untuk Bagus Wicaksono, musibah yang dialaminya yaitu kecelakaan menjadi pengalaman yang  berharga. Kecelakaan itu ‘sukses’ melahap tembok rumah yang berdampak sokbreker depan dan swing arm patah. Belum lagi rangka yang seketika itu amburadul ! Parah kan ?

Lah bagaimana dengan Bagus sendiri. Syukurlah, dengan refleks cepat, dia memilih untuk melepaskan motornya. Sedikit memar saja.

“Saya sengaja memboyong ke MM Custom tidak hanya untuk modifikasi tapi juga memperbaiki” papar pria yang berprofesi sebagai pilot maskapai penerbangan Garuda Indonesia ini. MM Custom yang digawangi oleh Yohanes Sirait ini merupakan teman dekat dari Bagus.

“Karena teman dekat saya diberi kebebasan untuk berekspresi” jelas pria yang akrab dipanggil Ucok ini. Tahap awal adalah penggantian rangka yang baru. “Bahaya mas bila mempertahankan rangka yang lama, lebih baik memakai rangkai baru karena pihak Kawasaki (PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI),red) memang menjualnya. Urusan penggantian di STNK, BPKB murni jadi kerjaan Kawasaki, saya tinggal tunggu beres” imbuhnya.

Kemudian fokus ubahan lainnya adalah bagian haluan. Sokbreker, setang, dan lampu depan. Konsep desainnya ? “Wah .. bisa dibilang modelnya suka-suka, hehehe…” canda Ucok. Tapi meski terdengar nada bercanda, ubahannya tergolong serius. Bergenre naked bike dengan ciri khas American Style. Bermain minimalis, warna candy, mengkilap dengan lapisan chrome pada beberapa part, dan gahar.

Penggantian sok depan menggamit Aprilia Diablo. Emoh tanggung, segitiga, setang, balancer setang, sektor pengereman brand Tokico diambil dari motor yang sama. Sehingga tidak menyulitkan di soal dudukan. Tinggal plek dari sokbreker hingga setang. Hand grip memakai label Harris yang tenar di kalangan modif lovers.

Sebagai penerang, model lampu dipilih memakai batok lampu Suzuki Satria F150 generasi lama yang dibalut fiberglass yang menjadi spesialisasi Ucok. Lampunya sendiri mengandalkan dua lampu proyektor. Sedangkan lampu belakang custom terintegrasi lampu belakang, rem, dan sein.

Yang beda adalah pembuatan motor terlihat lebih ceper akan tetapi tetap tampak elegan. “Biasanya orang bikin tampilan Ninja 250 dengan bodi tinggi. Tapi untuk yang satu ini saya bermain ceper. Tetap aman kok” jelas Ucok. Mempergunakan lengan ayun moge Yamaha R6 yang dicustom agar bisa mempergunakan linkbawaan motor. “Saya coak bagian swing arm tapi kemudian saya las babet sehingga lebih aman dan tetap nyaman”

Saat sesi pemotretan dengan MotMod motor mudah meliuk-liuk di jalanan tak ubahnya motor dalam kondisi standar. Mantaps !

Bodi full set dilapis karbon kevlar berkelir merah tanpa tambahan lain. Sehingga terlihat mulus, bersih, tetapi sangar lewat detail yang ada. Ini selaras dengan tabung sok yang dicat warna merah marun juga bagian tengah disc.

Untuk pengereman belakang cukup memakai bawaan motor. “Yang penting memang rem depan yang sudah diupgrade, rem belakang dipakai secukupnya saja” pungkas Ucok.

Data Modifikasi

Pelek                     : Aprilia RS125 chromed

Speedometer     : Koso DB-02

Ban depan          : Bridgestone Battlax S20 120/60 – 17

Ban belakang    : Bridgestone Battlax S20 180/55 – 17

Filter                      : K&N model open

Cover rangka     : Nui Racing Project

Knalpot               : custom

Radiator              : B Pro