Campur

Aura ganas sepedamotor yang tampil dalam film American Chopper membuat Andy Prawira ingin cepat pulang dari bioskop. Sampai di rumah, Andy langsung masuk ke dalam gudang rumahnya untuk mencari Honda Steed VLX 600, warisan dari sang ayah yang hampir terlupakan.

“Film itu membuat saya ingin punya motor custom. Lalu saya ingat di dalam masih punya Honda Steed VLX 600,” kenang Andi.

Tak butuh waktu lama, Andy langsung memboyong motor lansiran 1998 itu ke Carburator Springs. Di sana bertemu dengan Ignatius ‘Bingky’ Hendra — builder — yang jago membuat tampilan motor menjadi lebih eksotis.

Jika dilihat dari bentuknya, Honda Steed VLK punya kans besar untuk menempuh proses modifikasi. Tubuhnya padat, menggendong mesin V-twin cocok untuk modifikasi dengan aliran Old Skool Chopper, Brat Style dan Cruiser. Tapi, Andy lebih memilih gaya Bobber dengan menonjolkan ban tapak lebar.

“Modifikasi gaya Bobber itu minimalis dan simpel, selain itu juga punya kesan pop n roll yang kental dan yang pasti nyaman kala diajak riding,” tegas pria kelahiran Jakarta ini.

Drakul nama motor ini, mengejar nilai ergonomi. Seperti setang didesain dengan posisi riding yang disesuaikan dengan bobot dan postur tubuhnya sehingga motor tetap nyaman kala diajak rolling hard.

Kesan klasik muncul lewat jok yang mirip sadel kuda. Bahan yang terbuat dari kulit dipenuhi dengan ukiran yang lebih menonjolkan unsur seni,

“Saya memang suka dengan ukiran, jadi aplikasi jok itu sesuai dengan apa yang saya suka,” kata pria yang masih single ini.

Terakhir, kreasi Andy menjalar ke segi ekstetika. Pemilihan warna cerah dapat menghindari kesan monoton.

“Biasanya banyak biker yang memilih warna gelap. Nah, biar kesannya enggak monoton saya pilih warna biru langit,” beber Andy.

Selain itu, knalpot yang dilapisi wrap exhaust bikin motor menjadi lebih garang. Blaar…Blaar...